Foto: iStockDIET~ Jakarta -
Food delivery atau jasa antar kuliner kini makin digemari. Mudah, cepat, dan gampang menciptakan banyak orang mengandalkan jasa ini ketika pandemi corona.
Food delivery merupakan jasa antar masakan yang mampu disediakan restoran, situs layan antar online, atau ojek online. Nantinya pesanan masakan dari pelanggan akan dikirimkan memakai kendaraan beroda empat atau motor dengan kemasan khusus.
Gerai kuliner menyerupai fast food banyak yang memanfaatkan fitur ini. Tak hanya itu, banyak juga restoran reguler yang memiliki jasa food delivery mereka sendiri. Namun semakin berkembangnya teknologi, banyak perusahaan kini fokus menjadi penyedia jasa food delivery.
 Food delivery Foto: iStock |
Diawali oleh Food Panda pada tahun 2012 kemudian, namun start up tersebut hanya bertahan sekitar 4 tahun lamanya. Mereka resmi menutup layanannya pada Oktober 2016 lalu sebab tidak bisa bersaing dengan perusahaan start-up lain yang kini semakin maju dan berkembang.
Bensunda Express : Pedas Nendang Tunjang Mercon dan Jambal Asin Pete
Sebut saja GO-FOOD keluaran GOJEK yang muncul pada tahun 2015 dan menyusul GrabFood pada tahun 2016. Kedua jasa berbasis teknologi tersebut kini semakin menyampaikan eksistensinya. Setidaknya untuk GO-FOOD sudah ada 125.000 merchant di berbagai kota di Indonesia yang bekerja sama.
 Grab Foto: Grab |
GrabFood pun telah memiliki ribuan merchant di banyak sekali kota di Indonesia yang bekerja sama dengan mereka. Mulai dari warung makan kecil sampai restoran glamor sekalipun. Tak hanya di Indonesia, tugas GrabFood juga sangat berkembang pesat di beberapa negara Asia lainnya, ibarat Malaysia, Singapura, Thailand, dan lainnya.
Kedua layanan tersebutlah yang saat ini berkembang pesat dan menjadi primadona di Indonesia. Mereka bermitra dengan daerah makan skala kecil hingga besar. Bahkan mereka juga menghadirkan banyak promo menarik, ibarat penggalan harga. Karenanya mampu menarik pelanggan yang membutuhkan jasa mereka.
Tak hanya layanan pengantar kuliner saja, pengantar barang dari kedua start-up yakni GOJEK dan Grab juga dipakai oleh pelaku perjuangan kuliner rumahan untuk mengantarkan pesanan ke pelanggan mereka. Biasanya para pelanggan memesan lewat telepon atau online, dan nantinya dikirim memakai pengantar barang dengan layanan sehari sampai.
 Food delivery Foto: iStock |
Di tengah pandemi COVID-19 mirip kini ini, jasa antar masakan atau food delivery sangat digemari masyarakat Indonesia. Karena mereka tidak bisa keluar rumah untuk menikmati masakan di restoran, memesan melalui aplikasi online atau sejenisnya jadi pilihan terbaik.
detikFood kali ini akan membahas seputar 'Food Delivery'. Mulai dari tips seputar memesan kuliner yang aman di tengah pandemi COVID-19, tips menentukan outlet kuliner yang lezat via aplikasi online. Juga beberapa rekomendasi tempat makan lezat yang bisa dipesan dengan jasa antar makanan.
Selain itu ada beberapa rekomendasi online untuk menikmati masakan restoran yang bisa dimasak di rumah. Lalu usaha artis yang berupa kuliner siap saji yang juga bisa dipesan via online. Kemudin cerita beberapa penjual frozen food yang kebanjiran order selama pandemi virus corona ini. Jangan lupa untuk pantau terus detikFood ya!
Keren! Tunggu Ambil Makanan Driver Ojol Ini Main Piano
"Cara Mudah Membuat Sirup Bunga Mawar yang Segar"
Posting Komentar
Posting Komentar